Beranda Informasi Tips dan Trik Tutorial

Cara Menghapus Semua File di Laptop dengan Cepat dan Aman

Updated: • 0 • min read
Table of Contents
Cara Menghapus Semua File di Laptop dengan Cepat dan Aman

Kalau kamu sedang ingin bersih-bersih file di laptop dengan cepat—entah karena ingin menjual, menghibernasi ulang, atau sekedar menata ulang—artikel ini pas buat kamu. Saya akan bawa kamu ke langkah paling efisien tanpa basa-basi.

Kenapa Menghapus Semua File Bisa Jadi Diperlukan?

Berbagai alasan bisa bikin kamu merasa perlu menghapus isi laptop secara massal:

  • Privasi dan keamanan saat ingin menyerahkan atau menjual laptop

  • Kinerja melambat karena terlalu banyak file sampah atau program tak terpakai

  • Butuh ruang kosong besar untuk proyek atau instal ulang sistem

Apapun alasannya, kita bisa atur dengan benar supaya prosesnya cepat dan tuntas.

Cara Cepat Pakai Fitur Bawaan Windows

Windows punya dua opsi utama: hapus file manual dengan efisien atau reset sistem total.

1. Reset PC (Reset This PC)

Langsung sikat semua data dan setting:

  1. Buka menu Settings > Update & Security > Recovery

  2. Klik Get Started di bawah opsi Reset This PC

  3. Pilih Remove everything untuk menghapus semua file, aplikasi, dan setting

  4. Proses menghapus dan instal ulang akan jalan otomatis, biasanya selesai dalam 30–60 menit
    Reset ini membersihkan partisi sistem secara menyeluruh, jadinya laptop kamu seperti baru lagi

2. Hapus File Manual via File Explorer

Kalau kamu cuma perlu bersih folder tertentu:

  1. Tekan Windows + E untuk buka File Explorer

  2. Pilih file atau folder, tekan Delete atau Shift + Delete untuk menghapus langsung tanpa ke Recycle Bin

  3. Kalau hapus massal, tekan dan tahan Ctrl sambil klik file yang mau dihapus

  4. Jangan lupa kosongkan Recycle Bin setelahnya untuk memastikan data hilang permanen

3. Bersihkan File Sementara dengan Storage Sense

Cara ini otomatis dan rapi:

  1. Masuk ke Settings > System > Storage

  2. Atur agar Storage Sense otomatis membersihkan file sementara, Recycle Bin, dan lainnya

  3. Klik Run Storage Sense now untuk langsung membersihkan ruang penyimpanan

Cara Hapus Total dan Permanen dengan Tools Tambahan

Kalau kamu mau memastikan file benar-benar tidak bisa dikembalikan, Google Search menyarankan beberapa tools yang efektif:

1. EaseUS BitWiper (Gratis & Andal)

Ini opsi yang cukup populer:

  • Bisa hapus partisi, disk, bahkan drive sistem, plus file individual

  • Memakai metode penghapusan aman agar file sulit dipulihkan kembali

2. Opsi Lain: DBAN, CCleaner, Eraser, atau Secure File Shredder

Pilihan lain bagus juga—untuk case khusus:

  • DBAN: cocok untuk menghapus seluruh drive, ideal saat mau jual laptop

  • Eraser / Secure File Shredder: bisa hapus file atau ruang kosong dengan metode aman seperti Gutmann

  • CCleaner: fungsional untuk bersih file dan sistem, plus opsi wipe free space untuk menulis ulang blok kosong di disk

Cara Hapus File yang Sulit Dihapus

Kadang file nggak bisa dihapus karena:

  • Sedang dipakai aplikasi

  • Izin akses tidak memadai

  • Sistem terkunci atau terinfeksi

Berikut beberapa trik:

  • Tutup aplikasi yang mungkin pakai file, atau restart laptop lalu hapus lagi

  • Gunakan Command Prompt (Admin) dan jalankan:

    del /f /s /q "C:\path\to\file"

    atau untuk folder:

    rmdir /s /q "C:\path\to\folder"

  • Coba Safe Mode lalu hapus melalui File Explorer atau CMD

  • Pakai tools pihak ketiga seperti Unlocker atau IObit Unlocker

  • Jika perlu, gunakan Linux Live USB untuk akses file tanpa batasan Windows

Rangkuman Praktis

Situasi yang Kamu Butuhkan Metode Cepat dan Efektif
Hapus semua file dan reset sistem Settings > Recovery > Remove everything
Hapus file tertentu saja File Explorer + Shift + Delete
Bersihkan file sementara & sampah Storage Sense
Pastikan file hilang tanpa bisa dipulihkan EaseUS BitWiper / DBAN / Eraser
File bandel tidak bisa dihapus Command Prompt, Safe Mode, Unlocker tools

Jangan Lupa Backup & Periksa Dulu

Ini penting: sebelum hapus segala sesuatunya, pastikan tidak ada file penting yang hilang. Backup ke hard drive eksternal atau cloud. Dan sebelum gunakan metode destruktif seperti reset atau wipe, pastikan kamu punya data cadangan.

Mau artikel lainnya cek di https://www.tekonologi.com/

Posting Komentar